Siapa Bilang Residivist Gak Bisa Berkarya, Yayasan Anugerah Insan Residivist Gelar Kegiatan Pembinaan Wawasan Kebangsaan dan 4 Pilar
Karawang - Wartapasundan.id
Yayasan Anugerah Insan Residivist Cabang Karawang menggelar kegiatan Pembinaan Wawasan Kebangsaan dan 4 pilar, bertempat di Hotel Permata Rubi Karawang, Minggu (17/07/2022).
Kegiatan dihadiri Ketua Umum Yayasan Anugerah Insan Residivist Asep Juhaeri ( Heri Coet), Indriyani Anggota Komisi 4 DPRD Kabupaten Karawang, Kapten Inf Yasin Pasiepers Kodim 0604/Karawang dan jajaran pengurus beserta anggota Yayasan Anugerah Insan Residivist.
Ketua Umum Yayasan Anugerah Insan Residivist Asep Juheri ( Heri Coet) mengatakan, dengan kegiatan Pembinaan Wawasan 4 pilar kebangsaan bisa menambah ilmu, karena sangat penting bahkan menurutnya harus diperkuat lagi karena terkait dengan bergulirnya zaman.
"Kita dari Sekolah sudah tahu dengan 4 pilar ini, yakni Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika, namun di era modern dan digitalisasi ini tentunya bisa diperkuat lagi," katanya.
Heri Coet juga bersyukur bahwa para jajarannya bisa menghadiri kegiatan 4 pilar kebangsaan yang digelar oleh Yayasan Anugerah Insan Kabupaten Cabang Karawang.
"Kami bersyukur bisa hadir di acara ini, Alhamdulillah kami dapat menerima ilmu dari para narasumber yaitu Dinsos, Kesbangpol, bahkan dari Anggota DPRD yang memberikan materi wawasan kebangsaan tersebut," ujarnya.
Dia juga rencananya akan menyambangi Cabang-cabang Yayasan untuk mensosialisasi wawasan kebangsaan serta berharap para residivist bisa bermanfaat bagi masyarakat.
"Kami berharap dengan gelaran ini, residivist harus lebih percaya diri dan bisa eksion lebih serta bisa bermanfaat bagi masyarakat," harapnya.
Sementara itu Toha sekretaris Insan Anugerah Residivist Cabang Karawang mengatakan, pihakanya mengajak kepada jajaran dan anggota untuk berkarya, aktif, kreatif dan produktif untuk masa depan yang lebih baik.
"Residivist kedepan harus bisa mengubah nasib yang lebih baik, oleh karenanya kami mengajak kepada rekan-rekan residivist jangan sampai mengulang kembali," kata Toha.
Ditambahkan Toha, dengan adanya Yayasan Anugerah Insan residivist semua mantan navi bisa berkarya dan pihaknya juga meminta aparatur Pemerintah Daerah , Dinas sosial, DPRD memberikan bimbingan ke para residivist untuk jauh lebih baik di kehidupan bermasyarakat.
"Saya mohon bimbingan dan bantuannya dari pemerintah daerah, semoga kami tidak dipandang sebelah mata dan juga bisa berbaur dengan masyarakat atau komponen-komponen pemerintah," pungkasnya. (Rohendi)
Posting Komentar